Cherreads

Chapter 1 - Chapter 1 Sang Penjelajah Waktu

Dikisahkan dahulu kala jauh sebelum alam semesta diciptakan hiduplah sosok monster berwujud tentakel yang mengelilingi seluruh tubuhnya.

Makhluk itu disebut The Alpha Grivver, makhluk itu hidup dalam kesendirian dikegelapan tidak berujung.

The Alpha Grivver yang merupakan makhluk abadi tidak akan pernah musnah sebab dia adalah wujud dari kegelapan itu sendiri.

Sampai pada akhirnya alam semesta tercipta yang membentang luas hingga keberbagai dimensi berbeda.

The Alpha Grivver yang merasakan bahwa alam semesta adalah awal dari peradaban antar bintang dimulai.

Makhluk itu menggunakan energi kekuatannya sendiri menciptakan dan memerintahkan para monster menyebar keberbagai verse yang berbeda.

"Jelajahi kegelapan yang tidak berujung ini anak anakku!".

The Alpha Grivver menyampaikan pesan terakhirnya kepada makhluk ciptaannya sendiri.

"Grrrrrh!

Berbagai monster dari yang terkuat dan terlemah hingga yang terbesar menyanggupi sang pencipta mereka. Lalu pergi jauh melakukan perjalanan tak berujung di semesta ini.

The Alpha Grivver memilih menyegel dirinya sendiri ditempat gelap yang hampa dari alam semesta sendiri.

Sang The Alpha Grivver akan terbangun jika waktu itu tiba, dimana makhluk tersebut akan menghancurkan alam semesta dan membuat alam kekuasaannya sendiri.

Tak seorang makhluk yang dapat mencegahnya bahkan dewa maupun tuhan sekalipun.

The Alpha Grivver adalah wujud gemerlap kegelapan yang dipenuhi kekosongan, kesendirian, dan keabadian yang tidak pernah terikat oleh waktu yang terus berjalan.

The Alpha Grivver makhluk yang abadi meski alam semesta berakhir, entitasnya masihlah ada hingga kembali menyendiri dikegelapan tak berujung lagi seperti sedia kala.

--

Disebuah planet kecil yang berada digalaksi Yeron L H7, berada didekat bintang katai merah super passif.

Semesta Multiverse, Sebuah semesta yang sangatlah jauh sekali dari yang namanya bumi.

Diatas bebatuan yang berada diplanet kecil itu tampak seseorang berjubah menggunakan mantel, menutupi wajahnya yang penuh misteri.

Duduk termenung menatap gugus bintang diangkasa sana. Seolah merindukan orang yang sangat dia rindukan kehadirannya.

"Tak peduli seberapa jauh aku pergi, aku selalu menyesalinya!".

Dia merutuki dirinya sendiri dan menyalahkannya sendiri atas peristiwa yang sangat dia sesali dulu.

Meski bepergian keberbagai multiverse menggunakan kekuatan teleportasinya. Dia selalu terbayang rasa bersalahnya yang membuatnya berubah menjadi sosok yang terkenal kejam.

Tak peduli dia hidup abadi bahkan ratusan ribu maupun jutaan tahun sekalipun. Dia selalu menatap angkasa mencari petunjuk apakah yang dilakukannya saat ini adalah kesalahan.

Dia perlahan berdiri dengan tekad yang kuat untuk menuju ambisinya yaitu mengalahkan entitas makhluk astral bernama Zelgrid.

Hanya dengan itulah dia bisa menemukan harapan barunya untuk mengakhiri hidup abadinya ini, yaitu melihat kebahagiannya sendiri sebelum musnah oleh waktu yang berputar.

"Aku akan selalu menunggumu hingga waktu itu tiba...

Dia menatap angkasa dengan pandangan kosong seolah tidak memiliki rasa emosi dari dalam dirinya.

Ini adalah awal permulaan dari pemusnahan yang terjadi di berbagai semesta ini.

Dia memunculkan teleportasi dihadapannya yang berputar layaknya cakram spiral. Dengan tatapan kosong dia perlahan berjalan memasuki teleportasi itu menuju tempat yang dia tuju.

"Akan kumusnahkan kalian makhluk monster hingga menemukan siapa yang mengendalikan kalian!".

Ucapnya dengan kaku dengan sumpah sarapah atas kebenciannya pada para monster.

Angkasa terus beroperasi seperti pada umumnya. Semesta terus bertambah luas juga bertambah tua, milyaran galaksi terus berjalan perlahan dari pusat alam semesta.

Hanya menghitung waktu saja itu tiba, entah kapan sang The Alpha Grivver akan bangkit kembali. Tapi yang pasti dia ancaman yang nyata bagi seluruh peradaban antar bintang dialam semesta ini.

More Chapters